Tips Kalau Motor Mau di Tinggal Mudik

Beberapa hari yang lalu, saat motor saya konslet dan lagi dikerjain di bengkel, tiba-tiba ada mbak-mbak cantik yang menenteng motornya. Kasian sebenernya, apalagi waktu itu hari pertama puasa. Saya saja membawa motor ke bengkel ampe ”berdarah-darah”(baca mpe mandi peluh), hahhahaaha...

Nah, karena menurut saya penanganannya lebih gampang. Akhirnya mekaniknya saya suruh pegang motor dia dulu. Saya, ngobrol sama mbak-nya. Setelah ngobrol ngalor-ngidul, tahu deh jadinya kenapa motornya mogok. Ternyata gara-gara ditinggal KKN selama seminggu. Haduwwhh, kenapa ga dititipin temen sih mbak? Kalau enggak titipin saya kek...
Imbalannya cukup berikan aku senyum manis kamu...
#gubraaak... Stressss

Nah, dari situ saya punya ide untuk membuat post tentang gimana yang harus dilakuin kalau mau meninggalkan motor selama beberapa hari. Nah, di petunjuk manual honda khan ada tata cara perawatan motor kalau mau nggak dipakai lama tuh. Terus tinggal cari beberapa referensi di internet. Nih hasilnya, kalau motor kamu mau ditinggal lama dan ga ada orang yang jagain.

1.    Ganti oli mesin.

Nah ini biar mesin motor kamu awet, sebelum kamu tinggal mudik, oli mesin mesti kamu ganti. Soalnya
oli yang sudah terpakai kekentalannya pasti berkurang, and kurang baik saat melumasi mesin pas dinyalain. Mesin mobil/motor khan harus tetap terlumasi dengan baik dan tetap membutuhkan perlindungan maksimal walaupun tidak dinyalakan selama beberapa hari.

Mengingat pelumasan oli yang sudah terpakai tidak maksimal lagi, makanya dibutuhkan pemakaian oli baru. Kekentalan oli baru akan tetap menjaga bagian mesin dengan baik seiama beberapa hari, meski mesin tidak dinyalakan. Udah gitu kita tidak akan menemui kesulitan saat akan menyalakan mesin lagi.

2.    Atur Bensin di dalam Tangki Bahan Bakar

Kondensasi atau pembentukan uap air di dalam tangki bensin adalah masalah lazim pada mobil/motor yang tidak terpakal selama beberapa hari. Kita tidak bisa mencegah terjadinya kondensasi. Yang kita bisa hanyalah mengurangi terbentuknya uap air di dalam tangki bensin. Caranya dengan mengatur bensin yang ada dalam tangki Bahan bakar. Tujuannya adalah untuk mengurangi pembentukan uap air. Uap air di dalam tangki bensin bisa menyebabkan mesin ngadat.

Menurut saya ada dua opsi manajemen bensin kalau motor mau di tinggal beberapa hari. Opsi pertama, sesuai buku petunjuk manual Honda, keluarkan bensin sampai habis pakai pipa penyedot. Hal ini selain akan mencegah kerusakan berupa pengaratan karena penguapan air juga akan menambah safety kendaraan yang ditinggal.

Yang kedua, sebelum kamu tinggalin motor atau tidak dipakai selama beberapa hari, tangki bensin diisi penuh terlebih dahulu. Tujuannya membatasi adanya rongga di dalam tangki bensin yang bisa menjadi tempat berkumpulnya uap air dalam tangki bensin. Selain itu bensin yang penuh juga memudahkan bahan bakar naik saat kendaraan dnyalakan nanti.

Nah kalau kamu pilih cara pertama, kamu bisa tindak lanjuti perawatan kamu dengan menyemprot bagian dalam tangki pakai aerosol rust-inhibiting oil (oli pencegah karat), lalu tutup tangki kembali.

3.    Cuci dan Keringkan Motor

Tujuannya adalah untuk mencegah kotoran menempel, sekaligus untuk menjaga warna-warna agar tidak pudar.
Makanya bagian yang paling diutamakan saat mencuci mobil/motor adalah bagian kolongnya, terutama bagian roda-roda. Bagian ini harus bersih sama sekali dari lumpur dan kotoran, agar tidak mengganggu kinerjanya saat nanti dipakai kembali.

4.    Pompa Ban dan Standar Tengah.

Selama ditinggal mudik ban motor perlu dipompa secukupnya agar kalau di pakai nanti kita nggak mendapati ban kempis. Karena itu ban perlu diisi angin dengan tekanan yang sesuai standar.

Terus kenapa mesti standar tengah? Yang pasti agar kestabilan motor tetap terjaga dan tetap berfungsi dengan baik, selain itu juga efeknya pada ban adalah mengurangi beban yang hanya tertumpu pada salah satu sisi ban.

Nah, biasanya cewek nih yang nggak kuat buat pake standar tengah, hehehehe...
Minta bantuan mamas ya, eh temen maksudnya...

Langkah berikutnya agak sulit nih, tapi sebenarnya cukup penting buat di lakuin. Mungkin bisa minta bantuan teman yang bisa. Tapi kalau males ya besok bawa bengkel ajalah kalau pas mau dipakai tapi ngadat, hahhahahaha...

5.    Tentang Aki/ Accu

Lepas baterai/aki dan simpan sejuk dan terlindung matahari. Baca aja gini, lepas aki terus biarkan saja ditempatnya. Dibawah jok maksudnya. Hal ini untuk menjaga kondisi sistem electricity kamu dan mencegah adanya resiko arus pendek (jaraaaaaaaaaang baaaaaangeeet kejadian)

6.    Busi  dkk.

Nih tambahan di manual honda, saya ga pernah lakuin ini, hehhehehe...
1) Lepaskan topi busi dari busi, lalu jauhkan pada part plastik lain menjauhi busi.
2) Lepaskan busi, jangan disambung ke topi busi.
3) Tuang sesendok makan oli mesin ke silinder dan tutup lubang busi dengan kain.
4) Putar mesin beberapa kali untuk menyebarkan oli
5) Pasang kembali busi dan topi busi.

Nah, sebenarnya sih kalau pengin aman, mending dititipin saja sama tetangga atau ibu kos, atau temen yang ga mudik...

Kalau pas motor mau dipakai lagi and ternyata masih mati juga setelah nglakuin langkah-langkah diatas, periksa dulu bensinnya masuk gak ke mesin, buka dulu chokenya sambil di engkol. Nyalain mesin harus diengkol kalau mesin sedang dingin.

Nah motor ga mau hidup setelah ditinggal lama tuh permasalahan bisa dari Aki, jadi mungkin ada baiknya aki di isi dulu. Karburator yang kotor, kondisi oli pelumas yang sudah lama/kadaluarsa juga bisa berperan. Mungkin juga dari busi yang sudah kotor atau jarak elektroda busi yang tidak sesuai spesifikasi lagi.

Jangan lupa kalau mau ditinggal lama, kunci motor pakai kunci berganda, klo perlu dirantai skalian biar aman, hahahahaha....