APA AJA YANG SAYA SUKA^_^;v

Kebumen : The Java Natural Tourism Spot- Geotourism Karangsambung- Beaches and Caves- Friendly Peoples- Central Java,Indonesia

Rabu, 17 Agustus 2011

Sambut Mudik Jalan Kota Kebumen - Purworejo Bergelombang

Dua minggu menjelang lebaran, jalur lintas selatan Kebumen hingga Purworejo masih bergelombang. Jalur dari Kota Kebumen hingga batas Kota Purworejo tergolong dalam kondisi yang cukup memprihatinkan.
Tambalan-tambalan tak rata jln Raya Kuto-Prembun Kebumen
Tim Lebaran Kompas yang melintas di jalur selatan, Rabu (17/8/2011) petang menemukan jalan bergelombang di sepanjang sekitar 60 kilometer antara ruas jalan Kota Kebumen hingga jalan lintas lingkar Purworejo. Laju kendaraan terguncang-guncang akibat jalan yang "keriting" itu.

Jalan yang bergelombang tersebut dikarenakan berbagai hal seperti akibat penambalan jalan, banyaknya lubang jalan dan banyaknya aspal yang naik/turun.
Tambalan tak rata di perlintasan KA Kutowinangun (Flickr)
Situasi ini membahayakan terutama bagi pengendara sepeda motor. Sejumlah pengendara sepeda motor tampak memilih berkendara di tengah jalan untuk menghindari jalan bergelombang. Hal ini jelas harus diwaspadai oleh seluruh pengendara motor, terutama sekali bagi pengendara luar kota. Karena pengendara motor yang lambat pun akan mengambil jalan di tengah, karena jalan yangberada dibagian tepi memang sangaat bergelombang dan terdapat lubang-lubang yang membahayakan dan membuat perjalanan sangat tidak nyaman.
Jalan lingkar Purworejo
Marka jalan juga banyak yang memudar seperti di ruas Kebumen-Kutoarjo dan jalan lingkar Purworejo. Pengguna jalan juga perlu ekstra hati-hati karena tepian aspal tidak rata dan curam, ditambah penerangan jalan yang minim. Jalan lingkar di Kabupaten Purworejo sepanjang sekitar 14,5 kilometer rusak dengan aspal mengelupas dan menimbulkan lubang sedalam hingga sepuluh centimeter. Selain itu, jalan benar-benar sangat tidak rata walaupun sudah dilakukan penambalan.
 

Aspal yang hilang...
Di tikungan2 tajam di jalan lingkar ini banyak aspal yang menghilang dan meninggalkan lubang yang cukup dalam. Sangat membahayakan kendaraan roda dua. Pengendara sepeda motor juga perlu waspada karena banyak bahu jalan yang berpasir. Tidak sedikit pengendara terjebak lubang atau pasir dan terjatuh.


(WSI/HEI/NAW)
Sumber : Proleevo        
Kompas.com 
 dengan sedikit modifikasi dan perubahan)*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar